Beszel adalah aplikasi monitoring server yang ringan, sederhana, mudah digunakan & open source. Aplikasi ini sangat cocok untuk pemula yang ingin belajar cara memonitoring server dan juga cocok untuk memonitoring server skala kecil hingga menengah. Saya pribadi menggunakan Beszel ini dikarenakan GRATIS dan dapat di install di docker container.


Kelebihan Beszel
- Open-source dan gratis digunakan.
- Antarmuka web yang modern dan intuitif.
- Mampu memantau CPU, memori, disk, jaringan, temparatur dan status kontainer Docker.
- Dukungan untuk multi-user dan autentikasi OAuth2.
- Menyediakan REST API untuk integrasi dengan sistem lain.
- Notifikasi saat terjadi kelebihan beban atau gangguan.
Komponen Beszel
Beszel terdiri dari dua bagian utama:
- Hub
Aplikasi web tempat Anda memantau semua server yang terhubung. Hub ini dibangun menggunakan PocketBase dan bisa dijalankan di server utama Anda. - Agen
Aplikasi ringan yang diinstal di setiap server atau perangkat yang ingin Anda pantau. Agen ini mengumpulkan data dan mengirimkannya ke Hub melalui SSH.
Cara Instalasi Beszel di Docker Container
Persiapan Awal
Sebelum memulai, pastikan Anda memiliki:
- Server Linux (misalnya Ubuntu 24.04)
- Akses root atau sudo
- Sudah terinstall docker di server
- Akses ke server lain yang ingin di monitoring
Langkah 1: Instalasi Beszel Hub
1. Buat File Docker Compose
vi /etc/docker/beszel/docker-compose.yml
2. Copy Script berikut
services:
beszel:
image: henrygd/beszel
container_name: beszel
restart: unless-stopped
ports:
- 8090:8090
volumes:
- ./beszel_data:/beszel_data
Save file tersebut.
3. Jalankan file tersebut
docker-compose up -d
Akses dasbor di: http://<ip_server>:8090
Langkah 2: Instalasi Beszel Agent
Beszel agent dapat diinstal di docker container, Linux & Windows.
1. Docker Container
- Buat File Docker Compose
vi /etc/docker/beszel-agent/docker-compose.yml
- Copy Script berikut
services:
beszel-agent:
image: "henrygd/beszel-agent"
container_name: "beszel-agent"
restart: unless-stopped
network_mode: host
volumes:
- /var/run/docker.sock:/var/run/docker.sock:ro
# monitor other disks / partitions by mounting a folder in /extra-filesystems
# - /mnt/disk/.beszel:/extra-filesystems/sda1:ro
environment:
LISTEN: 45876
KEY: "<ssh-key>"
Jangan lupa untuk mengganti <ssh-key> sesuai SSH key milik anda.
Save file tersebut.
- Jalankan file tersebut
docker-compose up -d
2. Linux
Buka terminal dan ketikan command berikut:
curl -sL https://get.beszel.dev -o /tmp/install-agent.sh && chmod +x /tmp/install-agent.sh && /tmp/install-agent.sh -p 45876 -k "<ssh-key>"
Jangan lupa untuk mengganti <ssh-key> sesuai SSH key milik anda.
3. Windows
Buka powershell dan ketikan command berikut:
Set-ExecutionPolicy -ExecutionPolicy RemoteSigned -Scope CurrentUser; & iwr -useb https://get.beszel.dev -OutFile "$env:TEMP\install-agent.ps1"; & "$env:TEMP\install-agent.ps1" -Key "<ssh-key>" -Port 45876
Jangan lupa untuk mengganti <ssh-key> sesuai SSH key milik anda.
Langkah 3: Konfigurasi dan Penggunaan
- Masuk ke dasbor Beszel melalui browser.
- Tambahkan node baru dan salin token yang disediakan.
- Lihat metrik sistem secara real-time atau historis.
- Atur notifikasi jika terjadi gangguan atau resource (CPU, RAM, Storage) mencapai batas tertentu.
Beszel adalah salah satu pilihan yang baik bagi Anda yang membutuhkan aplikasi monitoring server yang cepat, ringan, dan open-source. Dengan proses instalasi yang mudah dan fitur yang cukup lengkap, Beszel bisa menjadi alternatif dibanding aplikasi monitoring server yang sudah terkenal seperti Prometheus atau Zabbix.
๐ Info lebih lanjut dan dokumentasi lengkap bisa diakses di https://beszel.dev